Warm Up #1 Perbedaan Antara Mikroprosesor dengan Mikrokontroler

Selamat pagi teman-teman, selamat datang di blog yang sederhana ini. Untuk materi pertama yang akan kita diskusikan adalah tentang perbedaan antara mikroprosesor dengan mikrokontroler. Are you ready? Check this out!!!

Apa yang teman-teman pikirkan saat mendengar kata mikroprosesor? Ya, mikroprosesor tak lain adalah prosesor yang biasa kita temukan pada PC/laptop kita masing-masing. Pada jenjang SMP dan SMA, kita pun juga sudah mempelajari bahwa tugas prosesor adalah sebagai otak dari sebuah PC/laptop. Prosesor menerima masukan dari mouse, keyboard, kamera, dll. Masukan tersebut akan diproses sehingga bisa dihasilkan output seperti tampilan pada layar, suara pada speaker, dsb. berikut adalah contoh prosesor:

Gambar Prosesor Intel Core i7

Kemudian, apakah teman-teman sudah pernah mendengar tentang mikrokontroler? Apa itu mikrokontroler? Mungkin secara tidak sadar dalam kehidupan kita sehari-hari kita sering menggunakan perangkat yang di dalamnya terdapat mikrokontroler. Misalnya, pada kendaraan kesayangan kita. Di era modern ini, semua kendaraan, termasuk motor, menggunakan teknologi injeksi, dimana memiliki Electronic Control Unit (ECU) sebagai otak untuk mengendalikan serangkaian akuator dalam kendaraan kesayangan kita.

Gambar Kendaraan kesayangan

Mirip seperti komputer, sepeda motor injeksi juga merupakan sebuah sistem yang membutuhkan sebuah kontroler/otak agar bisa beroperasi. ECU menerima masukan dari beberapa sensor seperti sensor posisi camsaft, temperatur mesin, tekanan udara, posisi gas, sensor oksigen, dll. Masukan ini akan diproses sehingga ECU bisa mengendalikan injektor BBM agar menghasilkan Air to Fuel Ratio (AFR) yang ideal (Biasanya 19:1). Selain itu tugas ECU adalah mengeluarkan sinyal pulsa pemantik busi agar terjadi proses pembakaran pada ruang bakar sepeda motor.

Loh-loh... Kok fungsi dari mikroprosesor dan mikrokontroler mirip ya? Berarti sama dong? Apa iya ada perbedaannya? Jawabannya tentu ada teman-teman. Sebenarnya ada banyak sekali perbedaan di antara kedua. Mulai dari segi peruntukannya, strktur internalnya, dan masih banyak lagi. Mari kita bahas beberapa berbedaanya.

A. PERUNTUKAN
Dari segi peruntukan, bisa kita lihat perbedaan di antara keduanya. Kita tahu bahwa banyak hal yang bisa kita lakukan dengan PC/laptop. Misalnya berselancar di dunia maya, menonton film, membuat dokumen, hingga membuat blog. Jadi, tugas prosesor pada PC/laptop belum pasti (not predefined), tergantung dari pengguna PC/laptop itu sendiri.
Di lain sisi, tugas dari mikrokontroler lebih spesifik (predefined). Pada saat kita mengoperasikan sepeda motor, tentu satu-satunya tujuan kita adalah berkomuter. Kita tidak bisa melakukan banyak hal layaknya mengoperasikan PC/laptop karena memang mikrokontroler didesain untuk tugas tertentu yang spesifik (predefined).

B. STRUKTUR INTERNAL
Seperti yang kita tahu, di dalam prosesor hanya ada CPU. Prosesor belum memiliki RAM. Maka dari itu pada PC/laptop kita, pasti memiliki RAM yang ditancapkan pada motherboard. Begitu pula kita juga menemukan ROM, I/O Ports, Harddisk, dll pada motherboard karena perangkat tersebut belum ada di dalam prosesor.
Sedangkan pada mikrokontroler, mulai dari CPU, RAM, ROM, I/O Ports, Memory flash, dll sudah ada (terintegrasi) di dalam satu chip. Sehingga secara keseluruhan sistem dari mikrokontroler ini lebih sederhana dari mikroprosesor.

C. SPESIFIKASI
Karena PC/Laptop dituntut agar bisa melakukan tugas yang bermacam-macam mulai dari tugas ringan sampai berat, maka diperlukan prosesor yang berperforma bagus. Sebagai contoh kita pasti sudah familiar dengan spesifikasi berikut:
  1. Clock speed 2.5GHz
  2. Arsitektur 64-bit
  3. 4GB RAM
  4. 1TB Harddisk
  5. Dll
Berbeda dengan prosesor, mikrokontroler dituntut untuk menjalankan tugas yang lebih ringan. Sehingga dengan spesifikasi yang relatif rendah, sistem sudah berjalan dengan lancar tanpa kendala. Coba lihat spesifikasi mikrokontroler berikut:
  1. Clock speed 72MHz
  2. Arsitektur 32-bit
  3. 20KB RAM
  4. 64KB flash memory
  5. Dll.
Terlihat sangat jauh berbeda bukan? Dan percayalah, contoh spesifikasi mikrokontroler di atas yang terlihat menyedihkan bagi orang umum, sebenarnya terlihat seperti 'surga' bagi programmer mikrokontroler. Bagi programmer mikrokontroler, 72MHz adalah speed yang wow, RAM 20KB dan memory flash 64KB itu rasanya legaaaa... Dan ini adalah bocoran spesifikasi mikrokontroler yang akan kita pelajari nanti...

Bagaimana? Sudah paham kan? Coba kalian sebutkan perangkat apa saja yang menggunakan mikrokontroler!
Warm Up #1 Perbedaan Antara Mikroprosesor dengan Mikrokontroler Warm Up #1 Perbedaan Antara Mikroprosesor dengan Mikrokontroler Reviewed by Puthut Giri on 09.57 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.